03.21.07.19.59.
04. 21.07.19.59
Keterangan : Jurus 1. Terdiri dari 3
gerakkan utama :
Keterangan : Jurus 2. Terdiri dari 3 gerakkan utama :
Keterangan : Terdiri dari 3 gerakkan
utama :
Semua jurus diawali dengan menarik energi semesta melalui cakra mahkota, di dorong sepanjang tulang belakang sampai ujung tulang ekor, di belokkan kedepan sambil mengangkat pinggul dan mengerutkan anus, dan alirkan energi ke Cakra Tan Tien.
Titik ini terletak antara dua gerbang utama ( gerbang 1 organ seks ) merupakan lubang daya kehidupan yang besar. Di sini energi daya kehidupan dengan mudah dapat mengeluarkan dan menarik fungsi organ. Gerbang ke 2 atau gerbang belakang adalah anus. Gerbang ini dengan mudah melepas daya kehidupan bila tidak ditutup dengan cermat.
Kekuatan perinium yang berpungsi memperketat, menutup dan menarik daya kehidupan untuk melindungi tulang punggung merupakan latihan yang sangat penting, jika tidak , daya kekuatan dan energi seks tak ubahnya ” air yang mengalir ke ngarai ” mereka akan mengalir keluar dan tidak pernah kembali.
Latihan-latihan di atas tidak hanya memperkuat mata tapi
juga kelenjar air mata dan kelenjar pineal serta telinga bagian dalam, termasuk
gendang telinga dan saluran dengarl. Serta melihat ke makhkota, berarti Anda
sedang melatih otot-otot mata bagian atas dan merangsang kelenjar air mata
serta kelenjar pineal.
Bila Anda menekan mata bagian bawah, berarti Anda sedang menekan sakuran telinga bagian bawah dan sistem syaraf.
Bila Anda tekan bola mata kedalam dan keatas Serta melihat ke makhkota, berarti Anda sedang melatih otot-otot mata bagian atas dan merangsang kelenjar air mata serta kelenjar pineal.
Bila Anda mengerutkan dan menekan kedalam bola mata bagian tengah , berarti Anda sedang melatih otot-otot mata bagian belakang dan telinga bagian dalam.
Bila Anda menekan sudut-sudut mata badian dalam, berarti Anda memperkuat oto-otot mata bagian dalam, pembuluh air mata dan hidung.
Bila Anda menekan mata bagian bawah, berarti Anda sedang menekan sakuran telinga bagian bawah dan sistem syaraf.
PERNAFASAN
SENOPATI
Pernafasan Senopati mengadopsi
teknik-teknik kuno dan moderen yang teruji secara ilmiah. Sebagian,
sebagaimana tersebut diatas, dan telah dikaji dan diteliti serta terbukti
hasilnya yang luarbiasa dalam meningkatkan kwalitas kesehatan fisik non fisik
dan membangkitkan potensi diri tanpa batas, dengan cara yakni :
- Duduk di kursi atau
bersila, tulang belakang cukup lurus/tegak, ujung tulang ekor menghuncam ke
bumi, dagu ditarik sedikit kedalam, bahu tergantung lemas dan rileks, mata
terpejam lembut.
- Turunkan frekwensi
gelombang otak ke alfa – teta, Berdoa, yang pada intinya Mohon kepada Sang Maha
Pencipta dan Maha Segalanya ditingkatkan kwalitas kesehatan fisik maupun non
fisik agar selalu prima dan dibangkitkan potensi diri tanpa batas.
- Niatkan, setiap
tarikan nafas hanya menarik dan menghimpun energi positif alam semesta, dan
saat mengeluarkannya nafas adalah mengeluarkan energi negatif.
- Menarik nafas
yang dalam perlahan-lahan sampai perut membesar secara
optimal, berbarengan dengan menarik nafas niatkan dan imajinasikan energi murni
alam semesta masuk melalui puncak kepala, terus masuk ke kepala dan turun
melalui tulang belakang, sampai ujung tulang ekor, dan terus berbelok kedepan
naik dan masuk ke Tantien.
- Tahan nafas
sesaat, dan tekan ke perut bagian bawah ( tantien ) , anus diangkat, ujung
lidah ditekuk kelangit – langit dan tahan ( guna meningkatkan energi,
memperkuat jantung, membangun otot dan tulang agar menjadi lebih kokoh dan
kuat, selanjutnya
- Niatkan dan imajinasikan terjadi orbit mikrokosmos.
Mulai dari tantien, solar plexsus, jantung, tenggorokan, mata ketiga, puncak
kepala, turun ketulang belakang, ming meng, tulang ekor, perinium, terus naik lagi ke tantien, dan
seterusnya. Sambil mensirkulasikan energi ke seluruh anggota tubuh,
organ-organ, kelenjar-kelenjar, sampai ke setiap sel-selnya, secukup-cukupnya
dan setepat-tepatnya, sisanya, masukan dan simpan di pusat pusat penyimpanan
energi. Sehingga tubuh, baik secara fisik maupun non fisik menjadi lebih sehat,
lebih segar, dan lebih berenergi, yang pada akhirnya kita dapat beraktivitas
secara bebas, kreaktif dan positif setiap saat, tanpa batasan yang tidak menguntungkan.
Dengan membuka saluran kosmos ini ke atas dan mempertahankan bebas dari
penyumbatan mental dan fisik , memungkinkan
pemompaan sejumlah lebih besar energi seksual kedalam tulang belakang dan dapat
menpertahankan kesehatan dengan lebih baik khususnya pada potensi seksual Anda.
Teknik Kundalini dan Yoga Tantra yang mampu mengalirkan energi dengan kuat ke
dalam tulang belakang sampai ke kepala.
- Rahasia Penyembuhan Taoisme hal 95,96,97. –
Seyum Pencerahan dan Meditasi Orbit
Mikrokosmos juga tak kalah pentingnya, adalah cara terbaik untuk meningkatkan
daya kehidupan pada indra dan organ tubuh.
Buku Pijat CHI ( Rahasia Awet Muda Toa ) hal. 4.
MANTAK CHIA
-
Setelah menahan nafas lebih kurang 16 detik, keluarkan nafas melalui hidung
perlahan-lahan, selama lebih kurang 8 detik.
- Setelah dikeluarkan sampai bersih, tahan
beberapa saat (guna
meningkatkan daya konsentrasi ), kemudian tarik lagi nafas dan seterusnya,
ulangi 21 – 33 kali. Setiap latihan.
MENGAPA
PERLU MENGAKTIFKAN
TAN TIEN ?
Jing adalah dasar konstitusi dan vitalitas kita. Dengan mengaktifkan tan
tien, yang kira-kira 4 jari lebarnya di bawah pusar. Energi vital yang
tersimpan disana biasanya lemah. Ketika bagian ini mulai aktif getaran dapat
dirasakan di daerah ini dan mungkin juga terasa hangat.
Membangkitkan energi di tan tien akan mengubah suplai jing dan hasilnya
memperkuat Chi kita. Hal ini penting untuk kesehatan dan perkembangan spirit
kita. Ketika energi ini terbentuk, ini juga akan membantu mengembangkan Chi
eksternal yang dapat di gunakan untuk penyembuhkan.
Catatan :
Jing adalah Energi menentukan kekuatan kita. Tersimpan di
ginjal dan membuat kita berkembang, jing yang kita warisi sejak lahir adalah
kuantitas yang kita miliki selama hidup kita.
Prinsip-prinsip
Pengobatan Cina “ ANGELA HICKS “ hal. 136. & 13.
” Penting ! : pernapasan senopati, tidak ada
jeda dalam setiap set latihan, dan dilakukan sesuai dengan kemampuan
masing-masing praktisi dan jangan pernah dipaksakan. ”
04. 21.07.19.59
Latihan jurus / gerakkan.
1.
Berdiri sempurna ala
senopati ( tulang punggung cukup lurus kepuncak kepala dan tulang ekor ( posisi
ideal ), kedua kaki terbuka selebar lebih kurang 2 bahu kedua lutut di tekuk
secukupnya dan kedua tangan dibelakang tubuh di titik ming men ( pinggang
) dengan posisi tangan kiri menggenggam pergelangan tangan kanan dengan kuat,atau kepalkan kedua tangan di kiri dan kanan pinggang
tarik nafas senopati, geser kaki kanan kedalam sampai membentur tumit kaki
kanan dengan kaki kiri, dan kembali ke posisi semula. Dengan tetap menahan nafas
senopati lakukan gerakan sebaliknya sebagai hitungan ke dua, dan teruskan
sampai hitungan 15 – 21 kali.
2.
Berdiri sempurna ala
senopati ( tulang punggung cukup lurus kepuncak kepala dan tulang ekor ( posisi
ideal ), kedua kaki terbuka selebar bahu dan kedua tangan tergantung lemas dan
santai.
3.
Mulai dengan jurus 1 ( satu ) . Kuda – kuda sanchin, kaki dibuka lebih kurang 2 bahu, lutut ditekuk ,
ujung-ujung jari mengarah kedalam, dilanjutkan dengan pernafasan senopati dan
gerakkan. Setiap jurus menggunakan nafas senopati dengan rincian ( satu nafas
satu jurus, satu nafas dua jurus, satu nafas tiga jurus, satu nafas 7 – 21 –
33 jurus ).
3.1.
Membuat dan membuka
jalur energi tubuh bagian depan sampai ke
Mata Ke 3, sekalgus mengaktifkan cakra mata ke 3.
3.2.
Membuat dan membuka
jalur energi tubuh bagian depan sampai
ke Mahkota
Kepala, sekalgus mengaktifkan cakra mahkota.
3.3.
Menarik energi inti
bumi, sampai ke atas kepala, dan menekan
serta mendorong dan mengeluarkan energi negatif
sampai keluar melalui
cakra telapak kaki dan ujung-ujung jari kedua kaki.
4. Jurus
2 ( dua ) kuda-kuda
dan pernafasan sama dgn jurus 1.
Keterangan : Jurus 2. Terdiri dari 3 gerakkan utama :
4.1.
Mengaktifkan 2 cakra
utama ( pusar dan jantung ) dengan
menggoreskan ibu jari di tubuh bagian tersebut, sekaligus membuka jalur
energi di kedua tangan.
menggoreskan ibu jari di tubuh bagian tersebut, sekaligus membuka jalur
energi di kedua tangan.
4.2.
Menghimpun energi
semesta, dengan cara meraupkan ke dua
tangan kedepan, dan memasukkannya ke tan tien, dilanjutkan
mengeluarkan energi negatif yang terdesak oleh energi positif yang
dimasukkan.
tangan kedepan, dan memasukkannya ke tan tien, dilanjutkan
mengeluarkan energi negatif yang terdesak oleh energi positif yang
dimasukkan.
4.3.
Menarik dan membuang
penyakit.
5. Jurus
3 ( tiga ) sbg jurus terakhir dan pamungkas.
5.1.
Membuat dan membentuk
bola energi kuning ke emasan guna
menarik penyakit dan di hantarkan ke tempat yang lebih baik.
menarik penyakit dan di hantarkan ke tempat yang lebih baik.
5.2.
Mengaktifkan cakra
jantung, memancarkan kasih, membuka
aura , dilanjutkan transfer energi.........
aura , dilanjutkan transfer energi.........
5.3.
Mengaktifkan dan
membersihkan energi di cakra ginjal, serta
membuangnya energi , penyakit dan hambatan keluar.
membuangnya energi , penyakit dan hambatan keluar.
Semua jurus diawali dengan menarik energi semesta melalui cakra mahkota, di dorong sepanjang tulang belakang sampai ujung tulang ekor, di belokkan kedepan sambil mengangkat pinggul dan mengerutkan anus, dan alirkan energi ke Cakra Tan Tien.
Setiap
jurus menggunakan penafasan dengan rincian ( satu nafas satu jurus, satu nafas
dua jurus, satu nafas tiga jurus, satu nafas 7 – 21 jurus ). dst.
Inti setiap jurus terletak pada : niat dan
pikiran/imajinasi, nafas yang dalam dan lembut ( pernafasan perut ) dengan mengerutkan
anus bagian tengah, lidah ditekuk kelangit-langit mulut , pergerakkan
otot yang kuat , serta penghayatan dan konsentrasi pada tujuan setiap jurus........
Artinya Anda dapat menciptakan jurus
sendiri sesuai dengan keinginan Anda dan yang terpenting memenuhi persyaratan
tersebut diatas...........
6. Menghimpun dan penyaluran energi ke seluruh tubuh, khususnya
ke kedua tangan dan ke kedua kaki, min. 3 – 7 kali.
ke kedua tangan dan ke kedua kaki, min. 3 – 7 kali.
7. Senam Anus dan Perinium.
Daerah anus terbagi dalam lima .bagian ( tengah, depan, belakang, kiri, dan kanan ) yang sangat
terkait dengan Chi dari organ - organ yang saling berhubungan.
Disinilah titik kumpul semua energi
Yin atau titik kumpul energi abdominal paling bawah dan juga dikenal
sebagai gerbang kematian dan gerbang kehidupan.
Titik ini terletak antara dua gerbang utama ( gerbang 1 organ seks ) merupakan lubang daya kehidupan yang besar. Di sini energi daya kehidupan dengan mudah dapat mengeluarkan dan menarik fungsi organ. Gerbang ke 2 atau gerbang belakang adalah anus. Gerbang ini dengan mudah melepas daya kehidupan bila tidak ditutup dengan cermat.
Kekuatan perinium yang berpungsi memperketat, menutup dan menarik daya kehidupan untuk melindungi tulang punggung merupakan latihan yang sangat penting, jika tidak , daya kekuatan dan energi seks tak ubahnya ” air yang mengalir ke ngarai ” mereka akan mengalir keluar dan tidak pernah kembali.
7.1.
Dengan mata yang masih terus terpejam dan ditutup dengan telapak
tangan, tarik nafas,kerutkan anus dan organ seks kemudian tekan bola mata kedalam rongga mata.
7.2.
Kerutkan anus bagian tengan dan bola mata ke bagian
tengan
7.3.
Kerutkan anus bagian depan dan bola mata ke bagian atas
7.4.
Kerutkan anus bagian belakang dan bola mata ke bagian
bawah.
7.5.
Kerutkan anus bagian kanan dan bola mata ke bagian kanan
7.6.
Kerutkan anus bagian kiri dan bola mata ke bagian kiri
Bila Anda tekan bola mata kedalam dan keatas Serta
melihat ke makhkota, berarti Anda sedang melatih otot-otot mata bagian atas dan
merangsang kelenjar air mata serta kelenjar pineal.
Bila Anda mengerutkan dan menekan kedalam bola mata
bagian tengah , berarti Anda sedang melatih otot-otot mata bagian belakang dan
telinga bagian dalam.
Bila Anda menekan sudut-sudut mata badian dalam, berarti
Anda memperkuat oto-otot mata bagian dalam, pembuluh air mata dan hidung.
Bila Anda menekan mata bagian bawah, berarti Anda sedang menekan sakuran telinga bagian bawah dan sistem syaraf.
8. Senam
Mata.
Mata
terbagi dalam lima bagian. Setiap bagian sangat terkait dengan organ-organ dan syaraf-syaraf .
Sadari
dahulu kebaradaan mata Anda, dalam keadaan berdiri
sesantai Mungkin, dan pejamkan mata dengan lembut. sebelum melakukan
latihan di bawah ini.
8.1.
Lirikkan mata ke telinga bagian dalam.
8.2.
Lirikkan mata ke kiri kelubang telinga bagian
kiri.
8.3.
Lirikkan mata ke kelenjar air mata atau keatas.
8.4.
Lirikkan mata ke kanan kelubang telinga kanan.
8.5.
Lirikkan mata ke eustakian atau ke bawah.
Menekan bola mata akan melenturkan organ-organ,
indra-indra, kelenjar-kelenjar, dan otak. Teknik ini merupakan latihan terbaik
untuk otot-otot mata. Mata memiliki banyak otot bila tidak sering dilatih akan
lemah sehingga memperburuk pandangan.
Latihan-latihan di atas tidak hanya memperkuat mata tapi juga kelenjar air mata dan kelenjar pineal serta telinga bagian dalam, termasuk gendang telinga dan saluran dengarl. Serta melihat ke makhkota, berarti Anda sedang melatih otot-otot mata bagian atas dan merangsang kelenjar air mata serta kelenjar pineal.
Latihan-latihan di atas tidak hanya memperkuat mata tapi juga kelenjar air mata dan kelenjar pineal serta telinga bagian dalam, termasuk gendang telinga dan saluran dengarl. Serta melihat ke makhkota, berarti Anda sedang melatih otot-otot mata bagian atas dan merangsang kelenjar air mata serta kelenjar pineal.
Bila Anda tekan bola mata kedalam dan keatas Serta melihat ke makhkota, berarti Anda sedang melatih otot-otot mata bagian atas dan merangsang kelenjar air mata serta kelenjar pineal.
Bila Anda mengerutkan dan menekan kedalam bola mata bagian tengah , berarti Anda sedang melatih otot-otot mata bagian belakang dan telinga bagian dalam.
Bila Anda menekan sudut-sudut mata badian dalam, berarti Anda memperkuat oto-otot mata bagian dalam, pembuluh air mata dan hidung.
Bila Anda menekan mata bagian bawah, berarti Anda sedang menekan sakuran telinga bagian bawah dan sistem syaraf.
8.6.
Putarkan bolamata searah jarum jam sebanyak 9 putaran,
dan kebalikannya dengan jumlah
yang sama.
8.7. Pertahankan kontak mata.
9.1.
Menggosok telinga bagian depan 21-33 kali. Dengan telapak
tangan.
9.3.
Menekan lubang telingan dengan ke dua jari telunjuk 10
kali dan
10. Menghangatkan
Hidung. Guna memperkuat syarat –
sayaf hidung.
10.1. Masukkan dua jari ke lubung hidung ( ibu dan jari telunjuk ) dengan
11.
Senam Lidah.
11.1. Menekan ujung lidah di sepanjang gusi bagian dalam, di awali dari kanan ke kiri,
dan sebaliknya beberapa kali.
11.3. Menjulurkan lidak keluar semaksimal mungkin, sambil menghembuskan nafas kerutkandan
kerutkan anus sekuat Anda.
12. Mengetuk Puncak Kepala. Dengan ujung tiga jari
100 kali ( jari
telunjuk, tengah dan jari manis ).
Kalau ada waktu : latihan demo bebas
, diskusi dan taya jawab, maupun saling tukar menukar pengalaman.
Catatan : latihan keseluruhan lebih
kurang 2 – 3 jam. Min. 1 minggu sekali untuk latihan bersama dan setiap hari
untuk latihan sendirian.
0 komentar:
Posting Komentar